Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rasa Kemanusiaan untuk Pengungsi Rohingya di Deli Serdang dalam Wujud Nasi Bungkus

Kompas.com - 09/01/2024, 18:31 WIB
Rahmat Utomo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com- Delapan hari belakangan ini, aktivitas Dadang (45), nelayan di Desa Kuala Besar, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, lebih sibuk.

Tidak hanya mencari ikan, dia juga harus wara-wiri menyediakan sampannya untuk transportasi warga menyeberang dari Desa Paluh Kurau, Deli Serdang ke Pulau Mercusuar.

Warga sengaja ke tempat itu untuk melihat 157 pengungsi Rohingya yang sejak Sabtu (30/12/2023) mengungsi di sana.

Baca juga: BERITA FOTO: Melihat 157 Pengungsi Rohingya di Pulau Tak Berpenghuni

 

Selain itu, Dadang juga ditugaskan UNHCR lembaga yang menangani imigran, menjadi penjemput makanan pengungsi Rohingya yang dimasak dari Desa Paluh Kurau.

"Ayo bang cepat, naik kita mau sekalian antar makanan,sudah telat ini," ujar Dadang tergesa-gesa saat menawarkan sampannya kepada Kompas.com dari Desa Paru Kurau, Minggu (7/1/2024).

Dalam perahu kecil berukuran panjang 6 meter dan lebar 1 meter ini, ternyata sudah tersedia ratusan nasi bungkus yang diletakkan di tiga kantong plastik besar.

Dadang saat membawa makanan untuk pengungsi Rohingya di Pulau Mercusuar, Kabupaten Deli Serdang, Minggu (7/1/2024)Kompas.com/Rahmat Utomo Dadang saat membawa makanan untuk pengungsi Rohingya di Pulau Mercusuar, Kabupaten Deli Serdang, Minggu (7/1/2024)

Dadang pun segera menghidupkan mesin sampannya, agar cepat sampai ke Pulau Mercusuar. Dia tidak ingin pengungsi Rohingya kelaparan lebih lama.

"Sekitar 30 menit kita sampai pulau Mercusuar bang, ini nasi untuk makan siang pengungsi, hari ini yang masak telat, semoga ngak kelaparan mereka,'' ujar Dadang, kepada Kompas.com.

Baca juga: INFOGRAFIK: Post Palsu atas Nama UNHCR, Digunakan untuk Sudutkan Pengungsi Rohingya

Saat tiba di Pulau Mercusuar, petugas dari BPBD, TNI, Polisi bergegas membantu Dadang, mengangkut nasi bungkus ke tenda pengungsian.

Nasi tersebut dibawa ke tenda pengungsi Rohingya yang langsung disantap lahap pengungsi.

Ternyata sebelum nasi sampai, sudah banyak masyarakat berdatangan membawa makanan ringan, untuk dibagikan ke pengungsi Rohingya, terutama khusus anak-anak.

Salah satu yang melakukannya Asna (52), warga Desa Kuala Besar, Langkat. Desanya tepat berada di depan Pulau Mercusuar.

Hampir setiap hari Asma menjenguk pengungsi Rohingya. Asna datang bersama anak, suami, adik hingga sepupunya.

"Ada sekitar tujuh orang kami ke sini, jadi gitu suami pulang cari ikan, kami langsung berangkat ke sini ," ujarnya saat diwawancarai.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polda Sumut Pelaku KDRT Istrinya yang Sedang Hamil Jadi Tersangka

Anggota Polda Sumut Pelaku KDRT Istrinya yang Sedang Hamil Jadi Tersangka

Medan
Kemenag Sumut: Kesiapan Pemberangkatan Jemaah Haji Sudah 90 Persen

Kemenag Sumut: Kesiapan Pemberangkatan Jemaah Haji Sudah 90 Persen

Medan
Nasdem Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah di Sumut

Nasdem Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah di Sumut

Medan
Perjalanan Kasus Tewasnya Siswa SMK di Nias yang Diduga Dianiaya, Kepsek Jadi Tersangka

Perjalanan Kasus Tewasnya Siswa SMK di Nias yang Diduga Dianiaya, Kepsek Jadi Tersangka

Medan
Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan

Medan
Sederet Fakta Kasus Kepsek Aniaya Siswa SMK di Nias Selatan hingga Tewas

Sederet Fakta Kasus Kepsek Aniaya Siswa SMK di Nias Selatan hingga Tewas

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Medan
Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Medan
Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum 'Debt Collector' Ditangkap

Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum "Debt Collector" Ditangkap

Medan
Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Medan
Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Medan
Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Medan
Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Medan
Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Medan
Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com