MEDAN,KOMPAS.com - Bakal Calon Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi, memilih Hasan Basri Sagala menjadi wakilnya di Pilkada Sumut. Hasan merupakan kader PDI-P yang bekerja menjadi tenaga ahli di Kementerian Agama (Kemenag).
Baca juga: Edy Rahmayadi Sebut Calon Wakilnya Tinggal di Jakarta dan dari Kementerian
Penunjukan Hasan Basri, dibenarkan PDIP yang merupakan partai pengusung Edy di Pilkada Sumut.
"Iya benar," ujar Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD PDI-P Sumut, Mangapul Purba, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (25/8/2024)
Kata Mangapul, penunjukan Hasan berdasarkan bagian tugas yang diberikan PDI-P ke Edy, yakni mencari pendamping.
"Jadi pada Edy ini sebelumnya diberi surat tugas, isinya ada tiga poin. Pertama konsolidasi terhadap partai, kedua mencari koalisi, ketiga mencari wakil. Jadi selanjutnya nanti pak Edy menyerahkan ke DPP wakil yang dipilihnya. Lalu kita berikan B1 KWK (formulir dukungan) dan mendaftarkan KPU," ujar Mangapul.
Namun untuk kapan waktu pendaftaran menjadi calon gubernur dan wakil gubernur di KPU, kata Mangapul, nantinya Edy dan Hasan akan berkoordinasi dengan PDI-P.
Profil Hasan Basri
Dilihat dari postingan, akun instagram resmi DPD PDI-P Perjuangan Sumut, Hasan lahir di Kecamatan Kota Pinang, Kabupaten Labuhan Batu Selatan, Sumut, 10 juni 1997. Jenjang pendidikan terakhirnya S2 di Universitas Indonesia.
Hasan juga dikenal di aktif berbagai organisasi mulai dari Kasatkornas Banser, Ketua PP GP Ansor, Ketua PB PMII, Sekretaris LTM PBNU, Wakil Sekretaris BPET MUI Pusat dan Wakil Ketua Umum JBMI Pusat.
Saat ini dia juga bekerja sebagai Komisaris Independen PT. VAI dan juga menjabat sebagai tenaga ahli menteri agama.
Baca juga: Maju di Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi Didukung PDI-P, Hanura dan Partai Ummat
Sebelumnya di Pilkada Sumut sendiri Edy sudah mendapat 3 dukungan partai, yakni PDIP, Ummat dan Hanura.
Dia akan menghadapi menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution, yang telah didukung 8 partai, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Nasdem, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang