LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang siswa di Bandar Lampung bergantian mengenakan pakaian bagus saat menemui guru yang melakukan survei zonasi bagi siswa tidak mampu.
Peristiwa mengharukan ini bermula saat dua guru dari SMAN 15 Bandar Lampung, Putri dan Edi, mendatangi rumah calon siswa bernama Aldi Saputra (15) pada Jumat (18/6/2021) kemarin.
Baca juga: Cerita Haru Kakak-Adik, Tukaran Baju Bagus Saat Temui Guru untuk Survei Siswa Tidak Mampu
Diberitakan sebelumnya, Aldi tinggal di rumah yang sangat sederhana bersama ibunya, Miswati (50), Adit Pratama yang merupakan kakaknya (17), dan adiknya, Anita Julia (13).
Mereka tinggal di rumah geribik yang berada di Jalan Sultan Haji, Gang Cempedak, Kelurahan Sepang Jaya, Kecamatan Labuhan Ratu.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 21 Juni 2021
Kapolsek Tanjung Seneng, Inspektur Dua (Ipda) Rosali menceritakan saat anggotanya mendampingi dua guru tersebut untuk mengunjungi Adit di rumahnya, Aldi tampak masuk ke kamarnya untuk memanggil sang adik.
"Saya dapat informasi dari anggota, kalau kakak beradik ini bergantian menggunakan pakaian yang bagus saat menerima tim survei," kata Rosali.
Sang kakak, Adit, membenarkan cerita Rosali dan Aldi bergantian mengenakan pakaian layak saat didatangi tim survei.
Adit juga menceritakan aksinya dengan sang adik sempat membuat guru yang datang ke rumahnya itu pun bingung karena tidak bisa membedakan mereka.
"Yang di luar kamar (tim survei) bingung, yang mana Aldi, yang mana saya," kata Adit.