Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bentuk Tim untuk Buru Pelaku yang Begal Petugas Penyapu Jalan Di Medan

Kompas.com - 04/01/2022, 19:16 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Seorang petugas penyapu jalan di Medan, Sumatera Utara, berinisial RH (53), dibegal saat akan berangkat kerja.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Pinus, kawasan Kompleks DPRD Kecamatan Medan Timur, Minggu (2/1/2022) pagi.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengatakan, pihaknya sudah mengetahui identitas para pelaku.

"Pelaku sudah kita ketahui," kata Tatan ditemui di ruangannya, Selasa (4/1/202) siang.

Baca juga: Cerita RH, Petugas Penyapu Jalan di Medan yang Jadi Korban Begal: Tiba-tiba Ada yang Memukul Bahu

Untuk memburu para pelaku, sambungnya, pihaknya sudah membentuk Tim Siluman.

Kata Tatan, tim gabungan ini terdiri dari Polrestabes Medan, Polres Pelabuhan Belawan dan Polresta Deli Serdang serta polres dan polsek lainnya.

"Sudah bentuk tim. Saat ini tim kerja sudah bentuk tim gabungan subdit untuk mengungkap kasus begal dan kelompok geng motor," ujarnya.

Baca juga: Penyapu Jalan di Medan Jadi Korban Begal, Polisi: Pelaku Sudah Diketahui

Tatan mengatakan, dalam melakukan aksinya, para pelaku ini menyasar korbannya yang sedang lengah.

Para pelaku ini, lanjutnya, tidak menetukan lokasi, di mana saja ada korban lengah, maka mereka langsung beraksi.

"Kami sudah petakan itu, kami akan tindak tegas yang meresahkan warga masyarakat," tegasnya.

Baca juga: Polisi: Sampai ke Lubang Jarum Pun Dia Sembunyi Kita Buru

Sebelumnya diberitakan, RH (53), seorang penyapu jalan di Medan, Sumatera Utara, menjadi korban begal saat berangkat kerja ketika melintas di Jalan Pinus, Komplek DPRD, Kecamatan Medan Timur pada Minggu (2/1/2022) sekitar pukul 06.00 WIB.

RH mengatakan, kejadian yang dialalminya saat dirinya hendak bekerja dengan mengendarai sepeda motornya.

Tiba-tiba ada seseorang yang memukul bahu kanannya hingga membuat dirinya tersungkur tak sadarkan diri.

"Tiba-tiba ada yang memukul bahu kanan, terus jatuh gini lah (tersungkur) dan tak sadarkan diri," kata RH ditemui di salah satau ruangan RS Pirngadi Medan, Senin (3/1/2022) siang.

Baca juga: Jadi Tersangka, Pemuda di Medan yang Bunuh Begal karena Bela Diri Tidak Ditahan

Setelah sadar, RH baru baru menyadari sepeda motornya sudah tidak ada. Dirinya pun mengaku tidak mengetahui berapa jumlah pelakunya.

"Saya pun gini lah. Habis itu tak sadarkan diri. Sepeda motor dibawa lari. (berapa orang pelaku) tak tahu saya. (harapannya) jangan ada kejadian lagi. Kondisi aman," katanya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, Iptu Japri Simamora mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan atas kejadian yang dialami RH.

"Sudah kita lakukan olah TKP (tempat kejadian perkara). Sedang kita selidiki," katanya.

Baca juga: Kronologi Penemuan Jenazah Perempuan Tanpa Busana di Bantaran Sungai Sedalam 15 Meter

 

(Penulis : Kontributor Medan, Dewantoro | Editor : I Kadek Wira Aditya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Medan
Jejak Penipuan Masuk Akpol Rp 1,3 M Iptu Supriadi dan Nina Wati di Sumut Sejak 2014

Jejak Penipuan Masuk Akpol Rp 1,3 M Iptu Supriadi dan Nina Wati di Sumut Sejak 2014

Medan
Jenazah Siswa SMK di Nias Korban Penganiayaan Kepsek Diotopsi

Jenazah Siswa SMK di Nias Korban Penganiayaan Kepsek Diotopsi

Medan
Pencuri Rokok Terjebak Jadi Biang Keladi Kebakaran 6 Ruko di Deli Serdang

Pencuri Rokok Terjebak Jadi Biang Keladi Kebakaran 6 Ruko di Deli Serdang

Medan
Kepsek di Nias Penganiaya Siswa sampai Tewas Dibebastugaskan

Kepsek di Nias Penganiaya Siswa sampai Tewas Dibebastugaskan

Medan
Bus Rombongan Pelajar ke Berastagi Terbakar di Simalungun

Bus Rombongan Pelajar ke Berastagi Terbakar di Simalungun

Medan
Buaya Muncul di Sungai Paluh Putri Medan, BBKSDA Sumut Turun Tangan

Buaya Muncul di Sungai Paluh Putri Medan, BBKSDA Sumut Turun Tangan

Medan
Iptu Supriadi Akhirnya Ditangkap, Sempat Kabur Usai Jadi Tersangka Penipuan Rp 1,3 M

Iptu Supriadi Akhirnya Ditangkap, Sempat Kabur Usai Jadi Tersangka Penipuan Rp 1,3 M

Medan
Razia Juru Parkir Liar di 12 Ruas Jalan di Medan, 10 Orang Ditangkap

Razia Juru Parkir Liar di 12 Ruas Jalan di Medan, 10 Orang Ditangkap

Medan
Kepsek Diduga Aniaya Siswa SMK Nias hingga Tewas karena Tak Mau Angkat Genset

Kepsek Diduga Aniaya Siswa SMK Nias hingga Tewas karena Tak Mau Angkat Genset

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Polisi Tangkap Kurir Bawa 23 Kg Sabu di Medan, Tak Jera Pernah 2 Kali Dipenjara

Polisi Tangkap Kurir Bawa 23 Kg Sabu di Medan, Tak Jera Pernah 2 Kali Dipenjara

Medan
Melihat Kelakuan Pengendara di Medan, Ada yang Terobos Lampu Merah meski Dijaga Polisi

Melihat Kelakuan Pengendara di Medan, Ada yang Terobos Lampu Merah meski Dijaga Polisi

Medan
10 Lurah di Medan Ketahuan Naikkan Harga Sembako Saat Program Pasar Murah

10 Lurah di Medan Ketahuan Naikkan Harga Sembako Saat Program Pasar Murah

Medan
Kronologi Siswa SMK di Nias Tewas Diduga Dianiaya Kepsek, Kening Dipukuli Saat Berbaris

Kronologi Siswa SMK di Nias Tewas Diduga Dianiaya Kepsek, Kening Dipukuli Saat Berbaris

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com