MEDAN, KOMPAS.com - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan bahwa penyumbang terbesar kenaikan kasus Covid-19 di Kota Medan, Sumatera Utara, merupakan pelaku perjalanan.
"Dari hasil tracing (pelacakan) kita lakukan, umumnya yang terkonfirmasi Covid-19 adalah pelaku perjalanan. Untuk itu, kita terus perkuat 3T," ujar Bobby di Medan seperti dikutip Antara, Kamis (17/2/2022).
Baca juga: Kota Medan Masuk PPKM Level 3, Begini Kata Wali Kota Bobby Nasution
Hingga kini, ada 65 dari 2.001 lingkungan di Kota Medan yang sedang melakukan isolasi lingkungan, berkoordinasi dengan Satgas Penanganan Covid-19 kecamatan setempat.
Menurut laporan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Medan, Rabu, jumlah total kasus Covid-19 di Medan sebanyak 53.556 kasus, atau bertambah 830 kasus baru dibandingkan Selasa lalu.
Dari total 53.556 kasus itu, sebanyak 48.125 sudah dinyatakan sembuh.
Sementara pasien yang masih dalam perawatan sebanyak 4.510 orang, dan meninggal dunia 921 orang.
"Kami membuat suatu aplikasi untuk mengetahui lingkungan mana yang tengah melakukan isolasi. Melalui aplikasi ini, maka dapat terdata secara riil kondisi wilayah itu," ujar Bobby.
Baca juga: Saat Wali Kota Bobby Nasution Keliling Medan dengan Motor Temui Warga...
Bobby mengatakan, penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro dan rutinitas operasi yustisi merupakan sebagian upaya Pemkot Medan mengatasi penyebaran Covid-19.
Seperti diketahui, status PPKM Kota Medan menjadi level 3, dari sebelumnya level 1.
"Kita terus mendorong percepatan vaksinasi guna terbentuknya herd immunity di masyarakat dalam menekan penyebaran Covid-19 agar tidak meluas," kata Bobby.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.