Hadi mengakui, pencopotan AKP Firman memang karena ulah dua anggotanya yang sempat terekam Closed Circuit Television (CCTV) menjebak warga pakai sabu di depan warung internet (warnet) yang ada di Kota Binjai beberapa waktu lalu.
"Memang betul ada yang sempat viral di media sosial tangkapan CCTV salah satu warnet. (Pencopotan itu) salah satu bentuk pertanggungjawaban seorang pimpinan," jelasnya.
Kata Hadi, untuk kedua anggota Polres Binjai yang menjebak warga tersebut sudah dperiksa dan sedang dilakukan pendalaman. Sementara, AKP Firman diminta keterangan.
Baca juga: Anak Buah Jebak Warga dengan Sabu, Kasat Narkoba Polres Binjai Dicopot
Aksi kedua oknum anggota Polres Binjai menjebak warga sempat viral di media sosial.
Diketahui, peristiwa itu terjadi di sebuah warnet di Binjai, Sumatera Utara, Sabtu (19/3/2022) lalu.
Dalam video yang beredar, awalnya terlihat seorang pria berkaus biru berinisial ET, masuk ke dalam sebuah warnet dan mengajak seorang pria berkaus hitam dan bercelana pendek berinisial RN, berbincang di area parkiran warnet.