Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinsos Gerebek Panti Asuhan Ilegal di Medan, Diduga Eksploitasi Anak demi Saweran

Kompas.com - 20/09/2023, 13:19 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Dinas Sosial Kota Medan, Sumatera Utara, menggerebek Panti Asuhan Yayasan Tunas Kasih Olayama Raya Medan, Sumatera Utara, Selasa (19/9/2023).

Panti asuhan ini jadi sorotan karena live Tiktok yang dilakukan oleh seorang pengasuh sambil menyuapi bayi dua bulan dengan bubur saat dini hari.

Panti asuhan itu juga diduga mengeksploitasi anak agar mendapat saweran dari live Tiktok.

Baca juga: Tiktoker Bikin AI untuk Main Game Super Mario World di Live TikTok, Hasilnya?

Informasi itu didapatkan Dinsos Medan dari netizen yang sebelumnya membanjiri komentar saat siaran langsung akun panti asuhan tersebut.

Baca juga: Disebut Hasilkan Miliaran Sekali Live TikTok, Inara Rusli: Enggak Sampai Segitu

Dari video yang beredar, tampak pengasuh tersebut sedang memberi makan seorang bayi dengan bubur. Namun, bayi itu terus merengek.

Pengasuh itu terus menyuapi bayi dengan bubur sambil melihat live Tiktok dari ponselnya. 

Tindakan yang dilakukan pengasuh tersebut terhadap sang bayi kemudian menjadi sorotan netizen.

"Kesedak itu anak," tulis akun Virka.

"Enggak bisa merawat anak ini," tulis M Saptoni.

"Malam malam pun dikasih makan," tulis Lidyah.

Upaya menegur pemilik akun Tiktok itu tidak digubris, sehingga netizen melaporkan panti asuhan tersebut.

Dinas Sosial Kota Medan kemudian memanggil pengelola panti asuhan

Saat dimintai klarifikasi, ternyata panti asuhan itu tidak memiliki izin alias ilegal.

Tim Dinsos Medan menemukan ada 25 anak serta satu bayu berumur dua bulan di panti tersebut.

Untuk bayi berumur dua bulan telah dipulangkan ke keluarga mereka. Sedangkan 25 anak lainnya untuk sementara dibawa ke Sentra Bahagia milik Kementerian Sosial.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polda Sumut Pelaku KDRT Istrinya yang Sedang Hamil Jadi Tersangka

Anggota Polda Sumut Pelaku KDRT Istrinya yang Sedang Hamil Jadi Tersangka

Medan
Kemenag Sumut: Kesiapan Pemberangkatan Jemaah Haji Sudah 90 Persen

Kemenag Sumut: Kesiapan Pemberangkatan Jemaah Haji Sudah 90 Persen

Medan
Nasdem Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah di Sumut

Nasdem Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah di Sumut

Medan
Perjalanan Kasus Tewasnya Siswa SMK di Nias yang Diduga Dianiaya, Kepsek Jadi Tersangka

Perjalanan Kasus Tewasnya Siswa SMK di Nias yang Diduga Dianiaya, Kepsek Jadi Tersangka

Medan
Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan

Medan
Sederet Fakta Kasus Kepsek Aniaya Siswa SMK di Nias Selatan hingga Tewas

Sederet Fakta Kasus Kepsek Aniaya Siswa SMK di Nias Selatan hingga Tewas

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Medan
Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Medan
Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum 'Debt Collector' Ditangkap

Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum "Debt Collector" Ditangkap

Medan
Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Medan
Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Medan
Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Medan
Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Medan
Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Medan
Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com