MEDAN,KOMPAS.com - Viral di media sosial video yang menunjukkan preman di Medan, Sumatera Utara, hendak memukul petugas parkir berlangganan.
Preman tersebut juga hampir terlibat adu joto dengan petugas Dishub Medan.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Jawa, Kota Medan, atau dekat kantor Polsek Medan Timur.
Baca juga: Area Parkir Berlangganan di Medan Ditambah, Tak Perlu Bayar di Minimarket
Dilihat di akun Instagram @cctv_medan, peristiwa itu diawali seorang pria menyebut ada preman yang mengganggu pekerjaan juru parkir (jukir) berlangganan.
Baca juga: LBH Muhammadiyah Sebut Parkir Berlangganan di Medan Tidak Sah
"Ada yang membuat keonaran lagi, mengancam juru parkir," ujar pria dalam video.
Lalu terjadi aksi saling dorong antara petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan, dengan preman tersebut.
Preman dan petugas Dishub Medan tampak saling menarik kerah. Namun, keduanya coba dilerai oleh sejumlah warga.
Baca juga: Heboh Jukir di Medan Minta Uang ke Pengendara Pemilik Stiker Parkir Berlangganan
"Pak Bobby (Wali Kota Medan), cemana ini preman dekat Polsek Medan Timur, mau memukuli petugas parkir berlangganan," tulis narasi video.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis, mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (1/8/2024).
Mulanya, jukir berlangganan sedang menjalankan tugas di sana.
Tiba-tiba preman datang ingin menguasai lokasi parkir, sehingga terjadi cekcok antara jukir dengan preman tersebut.
Setelah itu, petugas Dishub Medan berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar pelaku ditangkap.
"Kita sudah berkoordinasi dengan kepolisian untuk dilakukan penindakan. (Pelaku) sudah diamankan oleh Polsek Medan Timur," ujar Iswar saat ditanya wartawan di Jalan Asia, Kota Medan, Sabtu (3/8/2024).
Iswar belum merinci identitas pelaku. Namun,kata dia, pelaku beraksi lantaran merasa wilayah parkir di sana adalah daerah kekuasaannya dan ingin mengelolanya.
Padahal, sudah dijelaskan bahwa pengelolaan parkir di pinggir jalan merupakan wewenang Dishub Medan.
"Yang namanya jalan ini milik negara, yang pengelolaannya diserahkan kepada pemerintah. Pemerintah sudah mengeluarkan kebijakan bahwa parkir on street parkir di pinggir jalan ini, dikelola (Dishub Medan). Bila masih ada oknum oknum yang demikian, pasti kita tindak," kata Iswar.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang