MEDAN, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akhirnya mengungkap alasan mereka tidak mendukung petahana, Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman, dalam Pilkada Medan.
Ketua DPD PKS Medan, Kasman Lubis, menjelaskan bahwa sebelumnya mereka mendukung pasangan Aulia-Hidayatullah untuk Pilkada Medan, tetapi pada hari terakhir pendaftaran ke KPU Medan, calon yang diusung PKS berubah.
PKS akhirnya mengusung kadernya, Hidayatullah, sebagai calon wali kota Medan dengan wakilnya, Ahmad Yasir Ridho Lubis.
Baca juga: PKS Usung Hidayat-Yasir pada Injury Time Pendaftaran Pilkada Medan
"Intinya belum berjodoh juga. Kita juga bangun berkomunikasi. Ya, yang namanya takdir, ya pada akhirnya begitulah," kata Kasman saat diwawancarai di KPU Medan, Kamis (29/8/2024).
Kasman menjelaskan bahwa Surat Keputusan dari DPP PKS untuk mendukung Hidayatullah-Yasir baru diterima pihaknya pada Kamis (29/8) malam.
Kondisi tersebut membuat PKS mendaftar pada detik-detik terakhir ke KPU Medan.
Selain itu, Kasman turut mengungkapkan alasan PKS tidak bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus pada Pilkada Medan yang mendukung keponakan Surya Paloh, Ketua Umum NasDem, yakni Rico Waas dengan wakilnya, Zakiyuddin.
"Ya, namanya Pilkada ini kan. Belum berjodoh kita ke sana. Tapi sudah kita komunikasikan juga ke pusat, hasilnya Pak Hidayatullah dan Yasir," tutupnya.
Perlu diketahui, pada Pilkada Medan, PKS dapat mengusung calon sendiri berdasarkan peraturan pencalonan kepala daerah yang disahkan Mahkamah Konstitusi (MK).
Dalam peraturan tersebut, partai politik atau gabungan partai politik bisa mengusung calon sendiri jika memiliki 6,5 persen dari suara sah.
Pada pemilihan DPRD Medan 2024, jumlah daftar pemilih sah di Kota Medan mencapai 1.179.881 suara.
Syarat untuk mengusung calon wali kota Medan adalah 76.692 suara, yang merupakan 6,5 persen dari suara sah.
PKS memenuhi syarat tersebut karena pada pemilihan DPRD Medan 2024, total suara yang diraih PKS adalah 176.981 suara. Dengan demikian, PKS bisa mengusung calon sendiri.
Baca juga: Cabut Dukungan ke Aulia, PKS Daftarkan Kader Sendiri Malam Ini di Pilkada Medan
Pilkada Medan kali ini diwarnai dengan keputusan mendadak PKS yang beralih dari mendukung petahana ke mengusung kader internal.
Keputusan ini tentunya akan memengaruhi dinamika politik dan peta persaingan dalam Pilkada Medan mendatang.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang