"Tiba-tiba seorang wanita datang dan menyiramkan cairan minyak diduga pertalite ke sepeda motor milik anggota polri (Bripka J) dan langsung menyulutnya dengan menggunakan mancis (korek gas) sehingga sepeda motor (Bripka J) terbakar," ujar Syafrudin.
Melihat ada kegaduhan, kata Syafrudin, Bripka J dan sejumlah personel polisi lain mengejar Evi yang langsung melarikan diri.
Kemudian Evi berhasil diamankan warga.
"Dan saat itulah personel polisi (Bripka J) merasa kesal dan menendang wanita tersebut," ujar Syafrudin.
Sebelumnya diberitakan, insiden Bripka J menendang Evi sempat viral di media sosial.
Dilihat dari akun Facebook @amitamitamin, awalnya tampak Evi duduk di lantai lalu berdebat dengan Brigadir J.
Warga juga tampak mengerumuni lokasi tersebut.
Evi kemudian terlihat berteriak di hadapan Brigadir J.
Selanjutnya, dalam sekejap, polisi itu menendang kepala wanita ODGJ tersebut.
Baca juga: Kasus Bripka J Tendang Kepala ODGJ karena Motornya Dibakar Berakhir Damai
Saat kejadian, warga sekitar sempat melarang polisi melakukan kekerasan.
"Jangan, Pak, jangan pakai kekerasan, Pak," ujar warga sekitar.
Selanjutnya, Evi dibawa dengan cara digotong oleh beberapa pria lain.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang