40 Unit Mesin Tambang Bitcoin di Medan Diamankan, Polisi Selidiki Dugaan Pencurian Listrik

MEDAN, KOMPAS.com - Polisi telah mengamankan puluhan mesin tambang bitcoin yang beroperasi di Jalan Karya Jaya, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan.

"Ya sudah diamankan. Sekitar 40 unit sekian itu," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Bayu Putro Nugroho kepada Kompas.com melalui saluran telepon pada Selasa (8/7/2025).

Bayu menjelaskan, dugaan awal dari laporan warga ialah adanya pencurian listrik.

Oleh karena itu, pihaknya berkoordinasi dengan PLN untuk tiba di lokasi.

Baca juga: Warga Geruduk Gedung Tambang Bitcoin di Medan, Suaranya Ganggu Tengah Malam

"Kami masih proses pemeriksaan saksi," ucap Bayu.

Ia menyampaikan, tak menutup kemungkinan ke depan akan memeriksa pemilik gedung atau pun mesin tambang Bitcoin tersebut.

Sebelumnya diberitakan, sebuah video yang menunjukkan sejumlah warga mengeruduk gedung empat lantai di Jalan Karya Jaya, Kota Medan viral di media sosial.

Warga heboh karena diduga mendapati adanya aktivitas penambangan bitcoin.

Dalam video berdurasi singkat itu, terlihat seorang pria merekam adanya puluhan mesin yang diduga dipakai untuk melakukan penambangan bitcoin.

Tampak sejumlah pengendara hingga warga sekitar ramai mendatangi lokasi itu.

Baca juga: PLN Putus Listrik Gedung Terduga Tambang Bitcoin di Medan

"Warga geruduk rumah yang diduga dijadikan tambang bitcoin," demikian narasi yang diunggah akun tersebut.

Siti, selaku warga sekitar, mengatakan penggerebekan itu dilakukan pada Minggu (6/7/2025) sore.

Mulanya, warga merasa resah karena adanya suara yang bising.

"Sudah ada beberapa minggu ini warga sini resah karena dengar ada suara bising kayak AC rusak, itu tiap malam," ujar Siti saat diwawancarai di lokasi pada Senin (8/7/2025).

"Semalam-lah, baru tahu ternyata dari gedung itu. Memang di lantai bawah itu angkringan. Mesinnya di lantai atas," sambungnya.

Baca juga: Heboh Warga Medan Serbu Gedung Diduga Tambang Bitcoin: Suaranya Kaya AC Rusak

Di sisi lain, warga lain, bernama Halim, menambahkan bahwa tak lama setelah itu, polisi datang ke lokasi dan melakukan pengecekan.

"Terus tadi siang, ada juga petugas PLN dan polisi datang lagi. Itu ada puluhan mesin katanya untuk tambang bitcoin diamankan," ujar Halim.