Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh Harimau Medan Zoo Lemas Tak Berdaya, Pengelola: Sakit Sudah Lama

Kompas.com - 12/01/2024, 19:28 WIB
Rahmat Utomo,
Reni Susanti

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Video yang menunjukkan kondisi harimau Sumatera di Kebun Binatang Kota Medan atau Medan Zoo, lemas tak berdaya viral di media sosial, Jumat (12/1/2024).

Dilihat dari akun instagram @medantau.id, harimau tersebut tampak kurus dan hanya mampu merebahkan diri di lantai kandang.

Terkait video itu, Perusahaan Daerah (PD) Pembangunan Medan yang menangani Medan Zoo angkat bicara. Mereka mengatakan, harimau tersebut bernama Sorik. Harimau itu sudah lama sakit.

Baca juga: Soroti Harimau Sumatera Mati di Medan Zoo, Toba Animal Friends Sumatera: Gak Bisa Diharapkan Lagi

"Kondisi penyakitnya sudah lama, sebenarnya dan kalau dalam istilah kedokteran hewannya disebut dubius infausta, jadi memang kondisi hewan kita di sini terutama Harimau Sumatera nya memang sedang ada penyakitnya," ujar Pejabat Sementara (PJs) Direktur Utama PD Pembangunan Medan, Bambang Hendarto kepada wartawan di Medan Zoo, Jumat (12/1/2024). 

"Salah satunya yang teman-teman media lihat, ada yang namanya Sorik, juga memang disimpulkan ada dubius infausta," tambah dia.

Baca juga: Video Viral Seorang Warga Sleman Duduk di Atap Kantor PJR Prambanan

Namun Bambang tidak mendetailkan jenis penyakit yang dimaksud, serta apa yang menyebabkan hewan itu terserang penyakit. Dia hanya mengatakan, dubius infausta sangat berbahaya dan sulit disembuhkan.

"Dengan kondisi yang ada hari ini, dengan penyakit yang ada kemungkinan besar untuk pulih itu sulit, termasuk juga yang sudah mati kemarin, Nurhaliza. Ini memang sudah diprediksi termasuk dari teman-teman BKSDA," katanya.

Meski begitu, pihaknya akan berupaya maksimal untuk menangani Sorik.

"Kita coba melakukan perawatan saja, yang intensif, tetapi untuk kemungkinan pulihnya, sedikit lebih kecil," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Medan Zoo menjadi sorotan karena dalam dua bulan, satu harimau benggala dan dua harimau Sumatera mati.

Teranyar kematian Harimau Sumatera bernama Nurhaliza pada Minggu (31/1/2024).

Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Utara (BBKSDA Sumut) Rudianto Saragih Napitu mengatakan sebelum mati Nurhaliza memiliki riwayat penyakit kronis.

Hal itu terkuak berdasarkan hasil medical check up yang sebelumnya dilakukan BBKSDA Sumut pada 14 November 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com