Dia menyayangkan sikap dari produsen diduga melakukan penimbunan minyak goreng dengan jumlah besar di tengah kondisi seperti saat ini.
Dia kemudian mewanti-wanti para pengusaha, agar tak bermain dalam masalah ini. Dia pun telah memerintahkan polisi untuk mengusut tuntas penemuan ini.
"Langsung saja, kita beri peringatan keras kepada produsen minyak goreng tersebut untuk segera mendistribusikan minyak goreng tersebut sesuai dengan HET Rp 14.000, proses distribusi akan diawasi langsung oleh Satgas Pangan Sumut," kata Edy.
Baca juga: Viral, Video Preman di Deli Serdang Memalak dan Marahi Penjual Martabak, Polisi Tangkap Pelaku
Sebelumnya, tumpukan minyak goreng ditemukan tim Satgas Pangan Sumatera Utara di sebuah gudang di Kabupaten Deli Serdang.
Minyak goreng ini sudah dikemas dengan rapi dan siap diedarkan di pasaran.
Tim Satgas Pangan Sumut menemukan minyak goreng dengan jumlah mencapai 1,1 liter di gudang tersebut, Jumat (18/2/2022).
Baca juga: Polda Sumut Temukan Puluhan Ribu Liter Minyak Goreng Tertumpuk di 3 Gudang
"Hari ini kita melakukan sidak ke satu produsen minyak goreng, semalam kita ke pasar-pasar untuk melihat ketersediaan minyak goreng, beberapa pasar kosong," sebut Kepala Biro Perekonomian Pemprov Sumut, Naslindo Sirait, kemarin.
Naslindo mengatakan pihak terkejut dengan total minyak goreng di gudang perusahaan tersebut.
"Hari ini kita melihat faktanya di dapat stok minyak goreng yang siap di pasarkan sekitar 1,1 juta kilogram minyak goreng bertumpuk di gudang," jelas Naslindo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.