Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyidik Polda Sumut Geledah Rumah AKBP Achiruddin Hasibuan, Temukan Bungkus "Airsoft Gun"

Kompas.com - 26/04/2023, 22:06 WIB
Dewantoro,
Khairina

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Ditreskrimum Polda Sumut) menggeledah rumah AKBP Achiruddin Hasibuan pada Rabu (26/4/2023) petang.

Penggeledahan itu dipimpin langsung oleh Direktur Reskrimum Polda Sumut Kombes Sumaryono. Penggeledahan dilakukan selama dua jam dan berakhir pada pukul 18.55 WIB.

Baca juga: Alasan AKBP Achiruddin Hasibuan Biarkan Anaknya Aniaya Ken Admiral, Sudah Siapkan Skenario

Rumah AKBP Achiruddin Hasibuan berada di Jalan Guru Sinumba Raya (Karya Dalam), Kecamatan Medan Helvetia. Rumah mewah itu berwarna coklat dengan halaman samping yang cukup luas. 

Rumah itu berpagar geser besi warna coklat. Sama persis dengan yang terlihat di video viral penganiayaan oleh AH, anak AKBP Achiruddin Hasibuan pada 22 Desember 2022 terhadap Ken Admiral.

Kepada wartawan, Sumaryono menjelaskan, penggeledahan itu dilakukan untuk nencari barang bukti yang berkaitan dengan kasus yang ditangani.

"Dan selama hampir dua jam kita lakukan penggeledahan untuk barang bukti yang inginkan sebagian sudah kita dapatkan ada beberapa item nanti akan kita share secara detailnya," katanya.

Baca juga: Rumah AKBP Achiruddin Hasibuan Digeledah Polda Sumut

Barang bukti yang diamankan itu mengarah pada beberapa unsur pasal dan keterangan yang disampaikan oleh beberapa saksi, pelapor, ataupun terlapor.

Dia mengatakan, barang bukti itu nantinya akan digunakan untuk proses pemberkasan penyidikan. Selain menggeledah, pihaknya juga membuat sekat tempat kejadian perkara dan juga pencarian CCTV di lingkungan sekitar rumah AKBP Achiruddin Hasibuan 

"Ya tadi kita sudah geledah rumah dan saat ini kita hanya temukan receiver ataupun recorder dari CCTV, tetapi menurut keterangan daripada pemilik rumah, dekoder tersebut sudah lama mati. Tetapi, akan kita cek uji secara laboratorium forensik," katanya.

Sumaryono mengatakan, ada keterangan saksi-saksi yang mengatakan ada senjata laras panjang.

"Itu kita tidak dapatkan, tetapi kita hanya menemukan satu bungkus airsoft gun yang mana ada tertulis dan kita akan cari pendalaman daripada saksi-saksi pemilik daripada airsoft gun maupun bungkus airsoft gun kita temukan," katanya.

Ditambahkannya, rumah ini dihuni oleh keluarga AKBP Achiruddin Hasibuan. Saat penggeledahan juga ditemani oleh istri AKBP Achiruddin Hasibuan dan anak-anaknya, termasuk juga kepala lingkungan.

Pihaknya masih mendalami beberapa orang yang ada dalam video penganiayaan itu untuk menentukan peran masing-masing secara intensif.

"Saat ini kami dari Polda Sumut ini secara umum gabungan kita fokus kepada penyidikan tindak pidana yang berlaku saat ini, yaitu 351 dan indikasi 170 KUH Pidana," katanya.

Saat ini, AKBP Achiruddin Hasibuan diamankan oleh Bid Propam Polda Sumut untuk menjalani pemeriksaan intensif dan kemungkinan dalam satu dua hari ini akan dilakukan pemeriksaan bekerja sama dengan Karo ESDM Polda Sumut secara pendalaman psikologi 

Mengenai kemungkinan tersangka lain, pihaknya masih mendalami saksi-saksi, pelapor, dan terlapor. 

"Yang sudah kita periksa sebanyak 10 orang dan kita akan menambah dari hasil penyelidikan di lapangan ini karena setelah kita mendatangi di lapangan maka ada beberapa saksi tambahan yang perlu kita periksa secara mendetail," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com