Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Minta Pengungsi Rohingya di Deli Serdang Dipindahkan Lebih Cepat

Kompas.com - 08/01/2024, 06:30 WIB
Rahmat Utomo,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Sejak Sabtu (30/12/2023) sebanyak 157 pengungsi Rohingya menetap di Desa Karang Gading, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Pemerintah Kabupaten Deli Serdang memberi waktu hingga 14 Januari 2024. Meskipun begitu, ternyata masyarakat sekitar di Desa Karang Gading, meminta para pengungsi dipindahkan lebih cepat.

"Kebetulan di lokasi yang berbatasan dengan daerah Langkat ada Desa Kwala Besar."

"Masyarakat sudah menyampaikan kalau bisa jangan terlalu lama, karena (mereka dengar) dari pemberitaan di media massa, pengungsi Rohingya ini banyak menimbulkan keresahan, ya kami tetap mengupayakan menyampaikan (aspirasi mereka)."

Demikian kata Kepala Seksi Kesejahteraan Masyarakat Desa Karang Gading, Ponimin di lokasi pengungsian, Minggu (7/1/2024).

Baca juga: 157 Pengungsi Rohingya Diizinkan Menetap 14 Hari di Deli Serdang

Menurut Ponimin, aspirasi masyarakat disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, dan juga lembaga yang menangani pengungsi tersebut, yakni UNHCR dan IOM.

Meski meminta relokasi, menurut Ponimin, masyarakat juga berempati kepada para pengungsi, ditandai dengan pemberian bantuan makanan setiap hari.

Di sisi lain, kata Ponimin, kondisi para pengungsi juga memprihatinkan, selain kekurangan air bersih, di sana juga tidak ada fasilitas MCK (mandi cuci dan kakus).

"Kami kira dengan jumlah 157 orang pengungsi ini, untuk buang kotoran tidak sedikit, kalau tidak ada kemungkinan (direlokasi) sampai tanggal 14, atau berlanjut, kesehatan para pengungsi tidak bisa pastikan," kata dia.

Ponimin juga mengatakan, pihak desa juga tidak bisa berlama-lama, terus mengawasi para pengungsi. Sebab, mereka juga mempunyai tugas untuk melayani masyarakat.

"Kami dari pihak desa stand by dari pagi berangkat (naik kapal ke tempat pengungsian) besok pagi baru pulang."

"Kalau memang ini terus berjalan, pelayanan ke masyarakat juga pasti kurang, tenaga perangkat desa konsentrasi ke mari jadi otomatis," tutup dia.

Baca juga: Mengapa 157 Pengungsi Rohingya Mendarat di Deli Serdang?

Sebelumnya diberitakan, Pangdam 1 Bukit Barisan, Mayjen Mochammad Hasan mengatakan kedatangan pengungsi ini menggunakan cara baru. Pasalnya, mereka sempat ditolak saat memasuki perairan Provinsi Aceh.

Mochammad Hasan menyarankan agar pengamanan di pantai timur Sumut diperketat untuk menekan kedatangan pengungsi Rohingya.

"Ini sudah menjadi pola baru, mereka yang selama ini masuk ke Aceh atau ke Sabang, sekarang sudah mulai masuk ke wilayah kami pantai timur, Sumut," ungkap Hasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Ayah Tiri dan Ibu Kandung Bunuh Balita di Medan, Berawal dari Video Call Pria Lain

Kronologi Ayah Tiri dan Ibu Kandung Bunuh Balita di Medan, Berawal dari Video Call Pria Lain

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Medan
Seorang Polisi Ditemukan Tewas di Kamar Panti Rehabilitasi Narkoba

Seorang Polisi Ditemukan Tewas di Kamar Panti Rehabilitasi Narkoba

Medan
Bawa 19 Kg Sabu, 3 Wanita Asal Bogor Ditangkap di Bandara Kualanamu

Bawa 19 Kg Sabu, 3 Wanita Asal Bogor Ditangkap di Bandara Kualanamu

Medan
2 Orang di Siantar Tewas Ditabrak Lari, Pelakunya Positif Sabu

2 Orang di Siantar Tewas Ditabrak Lari, Pelakunya Positif Sabu

Medan
Rumah di Taput Tertimbun Longsor, Balita 4 Tahun Tewas

Rumah di Taput Tertimbun Longsor, Balita 4 Tahun Tewas

Medan
Jadi Tersangka Penggelembungan Suara, 3 PPK di Medan Ditahan

Jadi Tersangka Penggelembungan Suara, 3 PPK di Medan Ditahan

Medan
Berawal Ejekan, Pemuda di Medan Tewas Dibunuh 3 Penjaga Pasar

Berawal Ejekan, Pemuda di Medan Tewas Dibunuh 3 Penjaga Pasar

Medan
Kedua Pihak Berdamai, Pengemudi Mercy Biang Kecelakaan di Medan Tak Ditahan

Kedua Pihak Berdamai, Pengemudi Mercy Biang Kecelakaan di Medan Tak Ditahan

Medan
Balita di Medan Dibunuh Ayah Tiri dan Dibuang ke Taput, Terungkap Setelah Setahun

Balita di Medan Dibunuh Ayah Tiri dan Dibuang ke Taput, Terungkap Setelah Setahun

Medan
Mobil HRV Hancur Tabrak Bak Truk di Tol Medan-Tebing Tinggi, 1 Tewas

Mobil HRV Hancur Tabrak Bak Truk di Tol Medan-Tebing Tinggi, 1 Tewas

Medan
Pengemudi Mercy G-Class Biang Kecelakaan di Medan Jadi Tersangka

Pengemudi Mercy G-Class Biang Kecelakaan di Medan Jadi Tersangka

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Penasehat Relawan Bobby Nasution Maju Pilkada Binjai 2024

Penasehat Relawan Bobby Nasution Maju Pilkada Binjai 2024

Medan
Ternyata Pengemudi Porsche yang Tabrak Avanza dan Kantor Polisi di Medan IRT dan Mengantuk

Ternyata Pengemudi Porsche yang Tabrak Avanza dan Kantor Polisi di Medan IRT dan Mengantuk

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com