KOMPAS.com - Seorang penjual bandrek keliling bernama Hamdany menjadi korban perampasan sepeda motor oleh sekelompok pemuda di Jalan Garuda, Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Denai.
Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (13/1/2025) sekitar pukul 22.30 WIB saat korban bersiap pulang setelah berjualan.
Kepala Unit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Poltak Tambunan, menjelaskan bahwa saat itu korban tiba-tiba dikepung segerombolan pemuda yang menggunakan sepeda motor.
Baca juga: Tak Bayar Utang ke Tetangga Rp 58 Juta, Polisi di Deli Serdang Dilaporkan
"Para pelaku ini berupaya merampas sepeda motor korban," ujar Poltak kepada Kompas.com melalui saluran telepon pada Senin (27/1/2025).
Merasa terancam, Hamdany menjauh dari sepeda motornya, yang kemudian dibawa kabur oleh para pelaku.
"Pada saat itu, situasi jalan cukup sepi sehingga para pelaku berhasil melarikan diri," tambah Poltak.
Setelah kejadian, Hamdany segera melaporkan insiden tersebut ke Polsek Medan Area.
Polisi pun melakukan penyelidikan dan berhasil meringkus salah satu pelaku, Kelvin Simamora (18), pada Minggu (26/1/2025) sekitar pukul 00.30 WIB.
Kelvin ditangkap saat sedang tidur bersama seorang teman wanitanya di dekat rel kereta api Jalan Tangguk Bongkar X, Kelurahan Tegal Sari Mandala II.
"Pengakuan pelaku menyebutkan bahwa ia beraksi bersama lima orang lainnya. Mereka telah menjual sepeda motor korban kepada seorang bernama Imanuel Laia (48) seharga Rp 1,5 juta," ungkap Poltak.
Baca juga: Pria di Deli Serdang Rampok dan Aniaya Lansia untuk Bayar Utang
Ia menambahkan bahwa uang hasil penjualan tersebut dibagi-bagi dan Kelvin menggunakan bagiannya untuk membayar utang kepada temannya.
Pada hari yang sama, polisi melakukan pengembangan dan berhasil menangkap Imanuel di Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, saat ia mengendarai sepeda motor milik korban.
"Penadahnya ini turut diamankan dengan barang bukti yang sedang digunakan. Kini, keduanya sedang diproses hukum, sementara para pelaku lainnya masih diburu," tutup Poltak.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang