Warga Inggris itu setidaknya harus dirawat di sana hingga 10 hari ke depan, sembari menunggu hasil pemeriksaan sampel di Balitbangkes Kemenkes di Jakarta.
Satgas Penanganan Covid-19 juga bergerak cepat untuk melakukan penelusuran kontak erat pasien itu.
Pemkot Medan telah berkomunikasi dengan Pemkab Deli Serdang untuk melakukan tracing kontak erat di Hotel Horison, tempat pasien itu menginap.
Direktur RS Royal Prima M Farids Syahrian mengatakan, pasien tersebut masuk ke rumah sakit pada Rabu pagi.
"Tidak ada gejala yang signifikan. Bahkan pasien ini OTG," kata Farids.
Adapun pihak RS memang mengirim sampel pasien itu ke Balitbangkes, karena selain merupakan warga negara asing, pasien itu juga baru saja melakukan perjalanan dari luar negeri.
"Sesuai prosedur yang berlaku, seluruh sampel kita kirim ke Balitbangkes untuk kita pastikan dulu varian Omicron atau tidak," kata dia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang