MEDAN, KOMPAS.com - Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-angin ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui operasi tangkap tangan (OTT) di salah satu kafe di Kota Binjai, Sumatera Utara.
Selain terbit, KPK juga dikabarkan menangkap beberapa pejabat di lingkungan Pemkab Langkat, salah satunya Kepala Dinas PU, melalui OTT pada Selasa malam kemarin.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi angkat bicara soal OTT KPK itu.
Baca juga: OTT Tim KPK di Langkat, Ini Komentar Polda Sumut
Dia mengatakan, sampai saat ini, belum mendapat informasi lengkap terkait operasi KPK itu.
"Saya sudah dapat informasi. Tapi saya belum tahu apa persoalannya," kata Edy di rumah dinasnya di Medan, Rabu (19/1/2022).
Edy juga tidak bisa memastikan, apakah yang terjaring OTT itu termasuk Terbit atau tidak. Dia hanya mendapat informasi bahwa ada pejabat di Langkat yang terjaring.
"Saya belum dapat pastinya. Tapi ada beberapa, Kepala Dinas PU dan stafnya saat ini dibawa oleh KPK," ungkapnya.
Dia pun belum sempat mengonfirmasi langsung kepada jajarannya di Langkat untuk mencari tahu detail masalah di sana.
Namun, Edy meminta siapa saja untuk tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah.
Dia meminta semua pihak untuk menunggu keterangan resmi dari pihak berwenang, terutama KPK.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.