MEDAN, KOMPAS.com - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menanggapi temuan 1,1 juta liter minyak goreng ditimbun di salah satu gudang penyimpanan di Deli Serdang, Jumat (18/2/2022)
Edy geram dengan temuan Satgas Pangan itu. Apalagi, saat ini kelangkaan minyak goreng masih terjadi di Sumut.
"Untuk kasus penimbunan ini, kita juga sudah proses temuan ini dengan pihak kepolisian agar diproses hukum," kata Edy dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (19/2/2022).
Baca juga: Viral, Video Preman di Deli Serdang Memalak dan Marahi Penjual Martabak, Polisi Tangkap Pelaku
Dia menyayangkan ada pihak-pihak yang mencoba mengambil keuntungan di tengah penderitaan warga.
"Di tengah kesulitan masyarakat saat ini, masih ada saja pasti oknum-oknum yang cari kesempatan," kata Edy melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (19/2/2022).
Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Melonjak, Ini 10 Instruksi Gubernur Edy kepada Kepala Daerah di Sumut
Dia menduga, kelangkaan minyak goreng yang terjadi selama ini, disebabkan oleh permainan oknum-oknum tertentu.
"Kuat dugaan saya, di balik kelangkaan minyak goreng belakangan ini pasti ada pemain di belakangnya," sebut Edy.
Sejak jauh hari dia sudah curiga akan hal itu. Banyak yang bermain di belakang untuk mencari keuntungan.
Baca juga: Pria Paruh Baya di Deli Serdang Cabuli Adik Menantunya, Korban Dibujuk Dibelikan Paket Internet
Dia kemudian memerintahkan Satgas Pangan untuk menyelidiki dan mengawasi langsung di lapangan.
Hasilnya, 1,1 juta liter minyak goreng kemasan ditemukan tertumpuk di gudang.
Padahal saat ini masyarakat tengah berebut minyak goreng, pengusaha rumah makan dan pedagang di pasaran bahkan mengeluh kesulitan mendapat pasokan.
Baca juga: Gara-gara Cemburu, Remaja di Deli Serdang Tenggelamkan Pacarnya hingga Tewas
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.