Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Dirikan 146 Pos Pengamanan di Sumut untuk Mudik Lebaran

Kompas.com - 19/04/2022, 17:48 WIB
Dewantoro,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Polda Sumatera Utara (Sumut) akan melaksanakan Operasi Ketupat Toba 2022 mulai tanggal 28 April hingga 9 Mei 2022.

Polisi akan mendirikan 146 pos pengamanan (Pospam) untuk mengamankan mudik Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 1443 H di sejumlah jalan di Sumatera Utara.

Hal itu dikatakan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak usai Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas sektoral untuk kesiapan pengamanan Idul Fitri 1443 H di Mapolda Sumut, Selasa (19/4/4/2022).

Baca juga: Kasat Res Narkoba Polres Binjai dan Tanjung Balai Dicopot, Jalani Pemeriksaan di Polda Sumut

Dijelaskannya, Operasi Ketupat Toba 2022 mulai dijalankan pada tanggal 28 April hingga 9 Mei 2022.

Panca menegaskan operasi ini digelar untuk memberi keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat yang merayakan Idul Fitri dan perjalanan mudik.

"Di sana kita melaksanakan operasi kemanusiaan dalam rangka mengamankan dan memastikan masyarakat yang melaksanakan perayaan Idul Fitri dalam keadaan aman, sehat dan lancar," ujarnya.

Baca juga: Belasan PMI Ilegal dari Malaysia Diamankan di Perairan Asahan Sumut

Dikatakannya, pemerintah memprediksi akan terjadi peningkatan arus mudik.

Untuk pengamanannya, ada mekanisme di antaranya mendirikan sebanyak 146 pospam di seluruh wilayah Provinsi Sumatera Utara.

Adapun pos tersebut terdiri dari 105 pos untuk pengamanan, 35 pos pelayanan dan 10 pos terpadu. 

Pospam itu nantinya akan ditempati 7.014 personel Polri dan 3.362 personel TNI serta lintas sektoral lainnya.

Berdirinya pospam ini juga didukung oleh sejumlah organisasi kemasyarakatan lainnya.

"Melibatkan 7.014 personel Polri dan 3.362 personel TNI dan lintas sektoral lainnya," kata dia.

Panca berharap, adanya Operasi Ketupat Toba 2022 ini, masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dan mudik dengan aman.

Namun, sebut dia, pemudik harus tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes).

"Kita berharap dengan adanya operasi Ketupat Toba, masyarakat bisa betul-betul merayakan Idul Fitri terlebih khusus saat mudik aman dan sehat, tentu semuanya ini harus memperhatikan prokes," kata Panca.

Ingatkan masyarakat jaga prokes

Sementara itu, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengingatkan masyarakat agar tetap mematuhi prokes untuk dijadikan prioritas dalam rangka mudik lebaran 2022,

"Tapi intinya adalah, saat ini masih Covid-19, sehingga protokol kesehatan yang dijadikan prioritas," kata Edy.

Tidak hanya itu, Edy juga memastikan keamanan dalam mudik lebaran tahun ini.

"Pelaksanaan keamanan ada kesehatan yang disiapkan di posko cek poin tertentu dan kemungkinan yang dapat menghambat hari libur," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Medan
Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Medan
Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Saya Melihat Bobby Bukan karena Menantu Pak Presiden

Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Saya Melihat Bobby Bukan karena Menantu Pak Presiden

Medan
Jika Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Sumut, Edy Bakal Diminta Jadi Kader PDI-P

Jika Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Sumut, Edy Bakal Diminta Jadi Kader PDI-P

Medan
Seloroh Edy soal Pasangan Bobby-Ijeck di Pilkada Sumut: Satu Terlalu Tinggi

Seloroh Edy soal Pasangan Bobby-Ijeck di Pilkada Sumut: Satu Terlalu Tinggi

Medan
Lawan Ijeck dan Bobby di Pilkada Sumut, Edy 'Sentil' Intervensi Kekuasaan

Lawan Ijeck dan Bobby di Pilkada Sumut, Edy "Sentil" Intervensi Kekuasaan

Medan
Edy Rahmayadi, Dulu Melawan PDI-P, Kini Puji dan Minta Restu Jadi Calon Gubernur Sumut

Edy Rahmayadi, Dulu Melawan PDI-P, Kini Puji dan Minta Restu Jadi Calon Gubernur Sumut

Medan
Sepekan, 230 Tersangka Narkoba di Sumut Ditangkap, 118 Kg Sabu Disita

Sepekan, 230 Tersangka Narkoba di Sumut Ditangkap, 118 Kg Sabu Disita

Medan
Saat Kembalikan Formulir Pilkada Sumut, Edy dan PDI-P Berbalas Pujian

Saat Kembalikan Formulir Pilkada Sumut, Edy dan PDI-P Berbalas Pujian

Medan
Viral, Video Pengacara Kamaruddin Cekcok dengan Pecatan Polisi yang Bacok Warga Deli Serdang

Viral, Video Pengacara Kamaruddin Cekcok dengan Pecatan Polisi yang Bacok Warga Deli Serdang

Medan
Preman yang Serang Warga di Deli Serdang Ternyata Pecatan Polisi dan Residivis Kasus Penembakan

Preman yang Serang Warga di Deli Serdang Ternyata Pecatan Polisi dan Residivis Kasus Penembakan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Cabut Status Internasional Bandara Silangit, Kajian Kemenhub Dipertanyakan

Cabut Status Internasional Bandara Silangit, Kajian Kemenhub Dipertanyakan

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com