Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Medan Dapat Rp 1,8 Triliun dari World Bank untuk Bangun Depo dan Fasilitas BRT

Kompas.com - 28/06/2024, 16:45 WIB
Goklas Wisely ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com-Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara, mendapatkan pinjaman dari World Bank senilai Rp 1,8 triliun untuk pembangunan depo serta infrastruktur lainnya yang menunjang bus rapid transit (BRT).

“Kita meninjau atau mengevaluasi loan (pinjaman) dari World Bank sebanyak Rp 1,8 triliun, Rp 300 (miliar) untuk depo dan Rp 1,5 (triliun) untuk infrastruktur,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat meninjau Terminal Amplas di Medan, Jumat (28/6/2024) siang.

Depo tersebut direncanakan jadi tempat pemberhentian akhir dengan fasilitas pengisian daya untuk bus listrik.

“Untuk infrastruktur, itu ada jalan, pedestrian, halte, taman-taman, dan lainnya. Saya pikir ini contoh baik untuk menciptakan satu kota yang dapat menjadi contoh bagi kota lain,” ungkap Budi.

Baca juga: Budi Karya Tinjau 4 Stasiun KA, Pantau Long Weekend Idul Adha

Untuk pengerjaan proyek BRT ini, World Bank telah menunjuk konsultan dari China. Perusahaan ini disebut memiliki pengalaman membangun proyek BRT di negara lain.

“Kita harapkan proyek BRT itu akan selesai di akhir 2025 dan dimulai Oktober. Doakan kami bisa menyelesaikan proses pelelangan sehingga ini bisa berjalan dengan baik,” sebut Budi.

Sebelum proyek itu dikerjakan, Budi ingin mengevaluasi terlebih dahulu proyek-proyek Kementerian Perhubungan yang ada di Medan. 

Pantauan Kompas.com, Budi datang ke Terminal Amplas bersama Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution.

Baca juga: Pengendara Mobil Berpistol Dikejar Ojol di Kota Medan, Diduga Pelaku Tabrak Lari

Keduanya bersama sejumlah pejabat lainnya, mengitari Terminal Amplas sembari berdiskusi.

Sedangkan Bobby mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan yang menjadikan Kota Medan sebagai salah satu pusat perhatian.

“Oleh karena itu, Pemko Medan tetap menyampaikan komitmen agar seluruh proyek, seluruh pekerjaan di tingkat nasional yang ada di Kota Medan ini lah kita support. Termasuk tadi depo, ini juga kita berikan lahan dari Pemko Medan untuk pembangunan depo nanti,” ungkap Bobby.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com