MEDAN, KOMPAS.com - Sejumlah warga di Kota Medan terjebak banjir pada hari pencoblosan Pilkada serentak, Rabu (27/11/2024).
Kepala Bidang Penanganan Darurat Peralatan dan Logistik BPBD Sumut, Sri Wahyuni Pancasilawati, mengungkapkan bahwa saat ini terdapat tujuh kecamatan di Medan yang terdampak banjir.
"Untuk data saat ini, ada 7 kecamatan di Medan yang terkena banjir," kata Sri kepada Kompas.com melalui saluran telepon.
Baca juga: Hujan Deras, TPS 15 Medan Tempat Bobby Nasution Memilih Masih Sepi
Kecamatan yang terendam banjir antara lain Medan Maimun, Medan Sunggal, Medan Johor, Medan Helvetia, Medan Amplas, dan Medan Denai.
Sri menjelaskan bahwa hujan dengan intensitas tinggi melanda Kota Medan sejak Selasa (26/11/2024) sekitar pukul 22.00 WIB.
Akibatnya, beberapa sungai, termasuk Sungai Deli dan Sungai Babura, meluap dan menggenangi pemukiman warga.
"Untuk korban ini masih didata. Lengkapnya nanti disampaikan," ucap Sri.
Pihak BPBD Sumut hingga kini masih berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk melakukan proses evakuasi.
"Kita juga masih memantau perkembangan Daerah Aliran Sungai Kota Medan serta melakukan evakuasi ke warga yang terdampak," tambahnya.
Baca juga: Hujan Landa Kota Medan, TPS Edy Rahmayadi Becek dan Tergenang Air
Banjir ini menjadi perhatian serius di tengah pelaksanaan Pilkada, di mana banyak warga yang seharusnya memberikan suara terhambat oleh kondisi cuaca yang ekstrem.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang