Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkas 8 Tersangka Kerangkeng Bupati Langkat Dinyatakan P21

Kompas.com - 22/06/2022, 09:41 WIB
Dewantoro,
Reni Susanti

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Berkas kasus kerangkeng manusia di rumah bupati nonaktif Langkat, Terbit Rencana Perangin-angin untuk 8 tersangka dinyatakan lengkap (P21). Sementara untuk tersangka TRP masih dalam proses. 

 

"Berkas sudah P21. Itu kan sudah diberikan oleh kejaksaan (ke kepolisian). Tahap selanjutnya adalah pelimpahan (ke Kejaksaan)," ujar Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi ketika dikonfirmasi melalui telepon, Rabu (22/6/2022). 

Hadi menjelaskan, 8 tersangka yang berkasnya dinyatakan P21 yakni HS, JS, IS, TS, RG, SP, DP, dan HG. Untuk tersangka TRP masih dalam proses.

"Tidak ada kendala. Masih dalam proses," ujarnya. 

Baca juga: 8 Tersangka Kasus Kerangkeng Manusia di Rumah Bupati Langkat Segera Disidangkan

Diberitakan sebelumnya, kasus kerangkeng ini terungkap saat operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Terbit Rencana Perangin-angin selaku Bupati saat itu dan sejumlah orang lainnya. 

Kerangkeng itu berada di belakang rumah TRP di Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat. Kerangkeng itu sudah berdiri sejak 2010.

Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak menyebut ada 656 orang yang pernah menghuni tempat itu. 

Angka itu didapatkan dari dokumen yang didapatkan. Latar belakang orang masuk ke kerangkeng itu beragam. Mulai dari soal perilaku hingga narkoba. Mereka diantarkan ke kerangkeng oleh pihak keluarga. 

Baca juga: Jadi Tersangka, 5 Prajurit TNI yang Terlibat Kasus Kerangkeng Manusia Bupati Langkat Ditahan

Dari sekian banyak orang yang pernah menghuni kerangkeng, tiga di antaranya meninggal dunia. Diduga akibat penganiayaan di kerangkeng itu. 

Korban yang meninggal dunia itu yakni Abdul Sidik. Masuk pada 14 Februari 2019 dan meninggal pada 22 Februari 2019.

Kemudian Sarianto Ginting, masuk pada 12 Juli 2021 dan meninggal dunia pada 15 Juli 2021. 

Lalu Dodi Santoso, masuk pada 12 Februari 2018 dan meninggal dunia delapan jam kemudian. Terhadap ketiga korban, sudah dilakukan ekshumasi atau bongkar makam. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Polisi Diserang Saat Tangkap Pengedar Narkoba di Dekat Asrama TNI AD Medan

Kronologi Polisi Diserang Saat Tangkap Pengedar Narkoba di Dekat Asrama TNI AD Medan

Medan
Preman Biang Kerok Warga Deli Serdang Marah dan Bakar Ban di Jalan Ditangkap

Preman Biang Kerok Warga Deli Serdang Marah dan Bakar Ban di Jalan Ditangkap

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Polisi Diserang Saat Tangkap Pengedar Narkoba di Sekitar Asrama TNI-AD Medan, Dandim Buka Suara

Polisi Diserang Saat Tangkap Pengedar Narkoba di Sekitar Asrama TNI-AD Medan, Dandim Buka Suara

Medan
Heboh Warga Deli Serdang Bakar Ban di Jalan Usai Diserang Preman

Heboh Warga Deli Serdang Bakar Ban di Jalan Usai Diserang Preman

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Kepsek Pecat Guru Honorer di Langkat karena Demo Dugaan Kecurangan PPPK

Kepsek Pecat Guru Honorer di Langkat karena Demo Dugaan Kecurangan PPPK

Medan
Nobar Timnas, Jalan di Depan Kantor Wali Kota Medan Ditutup

Nobar Timnas, Jalan di Depan Kantor Wali Kota Medan Ditutup

Medan
Bandar Narkoba di Jalan Pelita Medan Sempat Disembunyikan Keluarga

Bandar Narkoba di Jalan Pelita Medan Sempat Disembunyikan Keluarga

Medan
Wakil Walkot Medan Sebut Penunjukan Paman Bobby Jadi Plh Sekda Bukan Nepotisme

Wakil Walkot Medan Sebut Penunjukan Paman Bobby Jadi Plh Sekda Bukan Nepotisme

Medan
Diserang, Polisi Bantah Gerebek Bandar Narkoba di Asrama TNI AD di Medan

Diserang, Polisi Bantah Gerebek Bandar Narkoba di Asrama TNI AD di Medan

Medan
Mobil Tabrak Halte di Pematangsiantar, 2 Tewas 1 Kritis, Pengemudi Melarikan Diri

Mobil Tabrak Halte di Pematangsiantar, 2 Tewas 1 Kritis, Pengemudi Melarikan Diri

Medan
Polisi Diserang Warga Saat Gerebek Asrama TNI AD di Medan, Mobil Petugas Dirusak

Polisi Diserang Warga Saat Gerebek Asrama TNI AD di Medan, Mobil Petugas Dirusak

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
BMKG Deteksi 3 Titik Panas di Sumatera Utara

BMKG Deteksi 3 Titik Panas di Sumatera Utara

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com