Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tahun Hilang, Sopir Travel Ditemukan Tinggal Tulang, Pembunuhnya Satu Keluarga

Kompas.com - 25/05/2022, 12:17 WIB
Dewantoro,
Khairina

Tim Redaksi

Pengungkapan kasus ini bermula adanya informasi diterima Kapolsek Padang Tualang bahwa MS diamankan masyarakat karena diduga membunuh seorang sopir travel yang tak diketahui identitasnya. 

MS dan istrinya, AR diperiksa di Polsek Padang Tualang dan mengakui telah membunuh seorang sopir travel pada November 2018. 

Pembunuhan itu sudah direncanakan, yakni membunuh sopir travel dan membawa kabur mobilnya.

Saat itu sekeluarga sepakat jika berhasil akan pindah dan tinggal Mojokerto, Jawa Timur. 

Kronologi

Para pelaku beserta keluarganya berangkat menuju rumah abang ipar tersangka MS di Jalan Makmur, Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan berinisial S.

Sebelumnya, para pelaku telah memesan mobil travel jurusan Medan-Blangkejeren. 

Pukul 19.40 WIB mobil travel itu datang menjemput pelaku dan keluarganya. Selanjutnya, MS, AR, WG dan L yang telah meninggal naik mobil itu.

Baca juga: KNKT Soroti Jam Kerja Sopir di Luar Batas hingga Sebabkan Kecelakaan Maut Tol Sumo

 

Sekitar pukul 00.30 WIB, saat mobil melintas di jalan umum Kecamatan Tiga Binanga Kabupaten Tanah Karo, ibu pelaku berinisial L pura-pura mau muntah sehingga sopir berhenti.

Pada saat itulah MS menjerat leher korban dengan tali dan WG 4 kali menusuk tubuh korban dengan pisau hingga korban meninggal dunia.

Setelah itu, WG mengambil alih kemudi menuju rumahnya Padang Tualang.

Setibanya di rumah, pukul 03.30 WIB, MS dan WG mengangkat mayat korban dan memasukkannya ke lubang sedalam 50 sentimeter kemudian MS menyusun kayu rambung lalu menyiramnya dengan minyak solar dan membakarnya. 

Setelah korban dipastikan hangus terbakar, MS menutupnya dengan tanah dan sampah tumbuhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com