"Februari (rencana) pembangunannya kemarin dari Taman Safari ada miss waktu lagi. Mudah-mudahan, tadi ini (kemarin) saya lobi-lobi di Jakarta bukan untuk Pilgub (Pemilihan Gubernur), tapi untuk membangun Kota Medan, salah satunya Medan Zoo," ujar Bobby saat diwawancarai wartawan di Aula Serbaguna PKK Kota Medan, Rabu (6/3/2024).
Janji kedua disampaikan Bobby saat menemani calon investor Medan Zoo, Kamis (14/3/2024).
"Besok ada temen-temen arsitek akan melihat titik relokasi yang paling pas untuk seluruh binatang. Setelah itu ketika masa pemulihan fisik, nanti sebelum Lebaran, insya Allah akan kita tutup Medan Zoo," ujar Bobby usai mengajak 3 calon investor berkeliling di Medan Zoo kepada wartawan, Kamis (14/3/2024)
Untuk janji kedua, alasannya karena diprediksi Medan Zoo akan ramai saat lebaran. Medan Zoo lalu direncanakan akan ditutup untuk perbaikan, sehabis libur lebaran.
Sebelumnya juga, Medan Zoo sempat menjadi sorotan, sebab dalam waktu tiga bulan, lima harimau di sana mati. Teranyar harimau bernama Bintang Sorik mati di Medan Zoo, Selasa (13/2/2024).
Baca juga: Soroti Kematian Harimau di Medan Zoo, Siti Nurbaya: Dibina Dulu, Jangan Apa-apa Disanksi
Bobby yang saat itu diwawancarai mengatakan, harimau yang mati di Medan Zoo karena memasuki usia lanjut sekitar 15 sampai 20 tahun.
"Saya sampaikan lifetime-nya harimau itu di alam liar 15 tahun sampai dengan 20 tahun kalau di kandang,'' ujar Bobby usai melakukan pencoblosan Pemilu di TPS 34 di Komplek Setia Budi, Kecamatan Medan Selayang Kota Medan, Rabu (14/2/2024).
Selama ini, sambung Bobby, Medan Zoo gagal mengembangbiakan harimau, sehingga ketika ada harimau yang mati tidak ada penggantinya.
"Medan Zoo itu gagal dalam breeding-nya (pengembangbiakan) dia, (jadi) harimau itu mati, tapi enggak ada penerusnya," ungkapnya.
Meskipun begitu Bobby juga tidak menampik faktor lainnya, yakni pola makan dan perawatan.
Untuk diketahui saat ini Medan Zoo juga sedang mengalami krisis ekonomi. Selain 70 persen kandang di sana rusak, para karyawannya juga sempat tidak digaji selama lima bulan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.